Tujuh Belas Agustus tahun empat lima...
Itu lah hari kemerdekaan kita...
Hari merdeka nusa dan bangsa...
Hari lahirnya Bangsa Indonesia, Merdeka...
Sekali merdeka tetap merdeka...
Selama hayat masih di kandung badan...
Kita tetap setia, tetap sedia...
Mempertahankan Indonesia....
Menurut kalian apakah lagu "Tujuh Belas Agustus" diatas masih bisa mencerminkan sikap kita sebagai Warga Negara Indonesia saat ini? Seandainya jawabnya iya apa alasannya? Dan seandainya tidak apa pula alasannya?
Sekarang ini memang banyak generasi muda yang kurang memiliki rasa nasionalisme. Tapi disisi lain ternyata banyak juga yang masih memiliki jiwa nasionalisme yang tinggi. Hal itu dibuktikan dengan masih adanya orang yang melakukan upacara bendera untuk memperingati hari kemerdekaan dengan cara-cara yang unik. Let's check it out...
1. Upacara Bendera di Dasar Laut
Upacara bendera di dasar laut??? Pasti semua sudah pernah dengar berita di televisi ataupun membaca beritanya di media cetak kan? Upacara bendera ini dilaksanakn di bawah pantai Malalayang, Manado, Sulawesi Utara pada hari Senin 17 Agustus 2009.
Upacara yang dilaksanakan di kedalaman 15 meter di dasar laut ini diikuti oleh 2.827 orang yang terdiri dari 2.700 penyelam lokal, beberapa penyelam VIP dan 76 penyelam dari mancanegara. Dan ternyata kegiatan tersebut berhasil memecahkan rekor Guiness Book of record sebagai kategori penyelam massal terbanyak.
Upacara yang diadakan di dasar laut ini tidak jauh berbeda dengan upacara yang diadakan di darat yaitu seperti kehadiran seorang komandan upacara, pengibaran Sang Saka Merah Putih, mengheningkan cipta, dan tak ketinggalan juga dikumandangkannya lagu Indonesia Raya.
Foto : Google
2. Pengibaran Bendera di tebing
Upacara yang satu ini juga tidak kalah unik. Upacara Bendera ini dilaksanakn di Lembah Kera, Dusun Gempok, Desa Gampingan, Pagak, Malang Selatan. Dan dalam upacara itu dikibarkan bendera Sang merah Putih di tebing lembah tersebut. Meski saat itu bertepatan dengan bulan suci Ramadhan, rasa nasionalisme para peserta tidak berkurang sedikitpun.
foto : Google |
Upacara ini diikuti oleh tim pendaki gunung dan penjelajah alam dari organisasi YEPE dan tak ketinggalan juga beberapa siswa dari SMK Muhammadiyah Kepanjen dan tepat pukul 10:00 WIB upacara pun dilangsungkan dengan dikibarkannya Bendera merah Putih oleh dua orang pemanjat tebing.
3. Upacara Bendera di dalam gua
Kota Yogyakarta pun tidak mau kalah. Pada hari Senin 17 Agustus 2009 yang bertepatan dengan kemerdekaan RI ke-64, sekitar 110 orang pecinta alam dan penelusur gua menggelar upacara di Gua Grubuk, Kecamatan Semanu, Kabupaten Gunungkidul, DIY.
Kegiatan itu dilakukan didalam gua dengan kedalaman 95 meter dari permukaan tanah, selain kegiatan yang memicu adrenalin juga menandakan rasa Nasionalisme bukan?
KRjogja.com
foto : google. |
Di tahun 2011 ini, juga akan diadakan upacara yang sama dengan tahun-tahun sebelumnya, menurut panitia penyelenggara, bulan Ramadhan juga bukan merupakan halangan, bahkan para pesertanya juga tidak akan diprediksi berkurang.
Untuk menunjukan rasa nasionalisme kita, tidak harus dengan upacara yang serba formal tapi bersifat menyenangkan pun bisa kan? Yang penting tetap khidmat dan khusu'.